Apakah berita-berita itu.
Opini-opini itu.
Analisa-analisa itu
Penafsiran-penafsiran itu.
Yang diluahkan dengan gagah berani di status-status sosial media ...
* Sudah benar ? Datanya presisi?
* Andaikata benar, apakah pendapat kita berguna? Seberapa dampak baiknya untuk memperbaiki keadaan ?
Atau jangan-jangan malah memperkeruh ? Bahkan memantik masalah lebih besar ?
Sunday, September 29, 2019
Saturday, September 28, 2019
Di Bawah Flamboyan
Nay melipat sajadahnya perlahan. Diusapnya sisa air mata jejak bisik shalawatnya barusan.
Tiba-tiba angin bertamu, mengusap lembut paras dan kain mukenanya. Nay menengok jendela, ah ia lupa belum menutupnya sejak adzan Isya.
Dipeluknya lipatan sajadah dan beranjak menuju jendela. Tapi.....
Tiba-tiba angin bertamu, mengusap lembut paras dan kain mukenanya. Nay menengok jendela, ah ia lupa belum menutupnya sejak adzan Isya.
Dipeluknya lipatan sajadah dan beranjak menuju jendela. Tapi.....
Friday, September 20, 2019
Kelemahan Perempuan dan Tanda Pria yang Serius Mencintai Kamu
Bismillah
Disclaimer :
Tulisan ini khusus dibuat untuk kaum perempuan yaa, menjawab pertanyaan beberapa sahabat remajaku dan tentu saja nasehat kecil untuk putriku tersayang yang sudah mulai memasuki usia dan sekaligus "zona merah jambu" serta beberapa sahabat sebaya yang ternyata masih saja merasakan patah hati hanya karena terpedaya lisan manis laki-laki apalagi terutama dari media online.
Tapi saya juga tidak ingin menggeneralisir bahwa semua jalinan cinta yang dimulai dari media online adalah buruk ataupun salah. Beberapa teman saya yang sudah bertahun-tahun berumah tangga dan dikarunia anak-anak yang baik, sampai kini keluarga mereka baik-baik saja dan mereka bisa saling mengenal melalui komunitas tertentu di media sosial. Semua kembali kepada pribadi masing-masing tentunya ya.
Tapi saya juga tidak ingin menggeneralisir bahwa semua jalinan cinta yang dimulai dari media online adalah buruk ataupun salah. Beberapa teman saya yang sudah bertahun-tahun berumah tangga dan dikarunia anak-anak yang baik, sampai kini keluarga mereka baik-baik saja dan mereka bisa saling mengenal melalui komunitas tertentu di media sosial. Semua kembali kepada pribadi masing-masing tentunya ya.
Tuesday, September 17, 2019
Narasi Baik Untuk Negeri
Ini tentang Indonesia kita, sebagaimana kita sering mempercayai bahwa kata-kata adalah doa, bahwa kita adalah apa yang kita baca, apa yang kita tulis dan lisankan, bahwa kata-kata yang baik akan menjadi kebaikan juga. Namun sebaliknya di media sosial nampaknya masih berkelindan narasi-narasi yang tak mengilustrasikan itu semua.
Akhir-akhir ini dari kasus Papua, KPK sampai karhutla ada saja yang menanggapinya dalam nada pesimis cenderung sinis. Jangankan tentang bencana, bahkan rencana-rencana besar sekelas pemindahan ibu kota, seakan tak bermakna.
Subscribe to:
Posts (Atom)
Template by Blogger Perempuan