Rahma
Rahma namanya. Umur delapan tahun, dan hobi membaca apalagi
membaca komik Miiko. Bisa betah menyimak cerita dan gambarnya tak peduli sambil
duduk, berbaring di ranjang sampai nungging atau gaya sirkus di sofa sekalipun.
Koleksi komik Miiko di kamarnyapun sudah bertumpuk dan demi menambah perbendaharaan
komiknya itu Rahma rela menabung dan membeli seri terbarunya dari uang hasil tabungannya
sendiri.
Di
luar membaca, Rahma anak yang selalu riang
dan sangat aktif. Sedang duduk dalam perjalanan di mobilpun mulutnya tak
bisa diam, kalau tak membicarakan sesuatu dia akan mulai bernyanyi.
Menyanyikan
lagu apa saja yang dia suka. Dan jika kakaknya mulai mengeluh karena
merasa Rahma
terlalu berisik, Rahma akan menggelendot manja padaku dan berkata dengan
memasang ekspresi cemberut :
Begitulah Rahma, setiap hari setiap malam jika
tidak sedang tidur pastilah menghangatkan hati keluarga dengan tingkah polah
lucunya.
Tapi semua itu jadi berubah jika Rahma sedang sakit. Siapa tak sedih
jika anak sedang sakit ya. Begitupun dengan saya. Dulu yang paling sering
menghinggapi Rahma adalah flu dan sariawan. Penyakit-penyakit yang gejalanya
menunjukkan ada penurunan pada fungsi imunitasnya.
Oleh sebab itu saya kemudian sangat perhatian
dalam hal menjaga pola hidup terutama pola makan dan aktivitas anak-anak.
Untuk
menjaga kesehatan dan kebugaran Rahma khususnya, setiap hari saya menyediakan
buah-buahan dan sayuran segar sebagai sumber vitamin dan makanan berserat yang
meringankan organ pencernaannya. Membiasakan pola makan dan minum yang sehat
adalah hal yang saya sungguh-sungguh terapkan demi menjaga kesehatan tubuh anak.
Termasuk
tentang hal ini pula adalah dengan
mewanti-wanti anak untuk tidak jajan sembarangan. Memberi tahu mereka
ciri-ciri
makanan dan minuman yang berbahaya untuk kesehatan bagi saya adalah
kewajiban, karena kita tahu di banyak tempat sekarang banyak sekali
makanan dan
minuman yang tidak sesuai dengan standar kesehatan diperjual belikan.
Selain menjaga pola makan dan minumnya, untunglah
Rahma juga anak yang lincah dan energik. Sehingga tanpa saya suruh berolah
ragapun badannya sudah terbiasa banyak bergerak. Meski demikian saya tetap
sering mengajaknya mengikuti melakukan olah raga ringan di rumah seperti
jogging dengan menggunakan treadmill ataupun skipping. Bahkan sekali-kali saya perkenalkan
kepadanya beberapa gerakan yoga sederhana. Saya ingin dia punya semangat yang
sama dengan saya, semangat bergerak untuk hidup yang sehat.
Pernah
beberapa kali Rahma mengeluh tenggorokannya
sakit dan lidahnya bengkak-bengkak karena sariawan. Saya pikir mungkin
ini efek
dari jajanan yang kurang baik yang dibeli Rahma tanpa sepengetahuan
saya atau mungkin juga karena dia kurang minum dan alpa memakan
buah-buahan.
Jika
mendapati keadaan seperti itu biasanya yang
muncul pertama kali di benak saya adalah daya tahan tubuh anak saya
sedang
menurun, maka tindakan sayapun biasanya akan menyesuaikan, yaitu
bagaimana
caranya mendongkrak lagi daya tahan tubuhnya dengan cepat yaitu dengan
segera memberikan makanan
dan minuman yang bisa mengembalikan daya tahan tubuhnya kembali kuat
seperti banyak mengkonsumsi buah-buahan, sayuran segar, makanan berkuah
yang
hangat seperti sup, bubur halus dan sebagainya serta satu minuman pereda panas dalam kesukaan
Rahma; yaitu Larutan Cap Kaki
Tiga Anak. Alhamdulillah dalam waktu tidak lama biasanya Rahma akan kembali
bugar dan ceria lagi.
Ya, memang Rahma yang aktif ini saya sadari tentu mengeluarkan energi yang banyak setiap harinya dan berpotensi membuat suhu tubuhnya cepat meningkat. Meski setiap hari saya menjaganya dengan mensuplai makanan dan minuman yang bergizi, tapi ada aja saatnya anak mengalami penurunan daya tahan yang kita nggak duga waktunya ya.
Itu sebabnya saya selalu jadikan Larutan Cap kaki Tiga Anak sebagai antisipasinya kalau Rahma sudah menunjukkan gejala kurang enak badan.
Nah, ditambah lagi sekarang Larutan Cap Kaki Tiga Anak meluncurkan desain kemasan barunya yang lebih bernuansa kanak-kanak, Rahma semakin suka deh minumnya. Ya, kemasan larutan Cap Kaki Tiga Anak ini sekarang tampil dengan desain gambar dari tokoh-tokoh kartun Disney seperti Micky Mouse, Minny Mouse dsb.
Oya saya cukup surprised juga saat tahu bahwa ternyata larutan Cap Kaki Tiga Anak ini sudah mendapatkan penghargaan dari MURI sebagai pemegang rekor minuman pereda panas dalam untuk anak satu-satunya yang ada di Indonesia.
Ya, memang Rahma yang aktif ini saya sadari tentu mengeluarkan energi yang banyak setiap harinya dan berpotensi membuat suhu tubuhnya cepat meningkat. Meski setiap hari saya menjaganya dengan mensuplai makanan dan minuman yang bergizi, tapi ada aja saatnya anak mengalami penurunan daya tahan yang kita nggak duga waktunya ya.
Itu sebabnya saya selalu jadikan Larutan Cap kaki Tiga Anak sebagai antisipasinya kalau Rahma sudah menunjukkan gejala kurang enak badan.
Nah, ditambah lagi sekarang Larutan Cap Kaki Tiga Anak meluncurkan desain kemasan barunya yang lebih bernuansa kanak-kanak, Rahma semakin suka deh minumnya. Ya, kemasan larutan Cap Kaki Tiga Anak ini sekarang tampil dengan desain gambar dari tokoh-tokoh kartun Disney seperti Micky Mouse, Minny Mouse dsb.
Oya saya cukup surprised juga saat tahu bahwa ternyata larutan Cap Kaki Tiga Anak ini sudah mendapatkan penghargaan dari MURI sebagai pemegang rekor minuman pereda panas dalam untuk anak satu-satunya yang ada di Indonesia.
![]() |
Larutan Cap Kaki Tiga Anak sekarang dengan desain gambar yang baru |
Nah, di antara yang paling disukai Rahma karena sesuai dengan kelincahannya itu adalah kegiatan outing class dari
sekolahnya. Jadi dalam kegiatan di luar sekolah itu anak-anak termasuk
Rahma punya kesempatan eksplorasi alam yang pastinya suasananya lebih
menyenangkan daripada hanya duduk di dalam kelas.
Saat Rahma duduk di kelas 2 SD setahun yang lalu, dalam kegiatan outing class
bersama teman-teman sekolah dan guru-gurunya Rahma pernah mengunjungi
dan bermain di KidZania Jakarta. Entah pengalaman apa yang sudah
dirasakannya, yang pasti sejak pulang dari sana Rahma selalu ingin
mengulang kembali semuanya.
Itu
sebabnya saat pada suatu hari saya menyampaikan pada si kecilku ini
bahwa saya mendapat undangan ke KidZania untuk acara re-launching Cap
Kaki Tiga Anak dan boleh membawanya serta, Rahma benar-benar kaget
sekaligus gembira. Pokoknya, sejak dia tahu saya mengajaknya ke
KidZania, tiada hari tanpa pertanyaan-pertanyaan :
"Mi, berapa hari lagi kita ke KidZania ?" ^_^
Tiba di KidZania
Pada tanggal 25 Agustus 2016 yang lalu, Rahma gembira luar biasa. Kenapa ? karena hari itu adalah D-day-nya dia bersama saya menghadiri undangan Re-Launching Police Station Cap Kaki Tiga Anak di KidZania, Mall Pacific Place Jakarta melalui komunitas Emak Blogger.
Bersama saya dan Rahma, hadir pula teman-teman
bloggers dan jurnalis dari berbagai media.
Bukan Cuma Rahma yang senang, sayapun sangat antusias
dengan acara ini karena sesuai dengan salah satu tujuan Cap Kaki Tiga Anak untuk
memberikan pengalaman baru bagi si kecil, maka saya akan melihat Rahma dan
teman-teman ciliknya merasakan bagaimana memiliki profesi sebagai polisi di wahana
baru KidZania; Police Station Cap Kaki Tiga Anak.
Menurut humas Cap Kaki Tiga Anak, sebenarnya
Establishment Police Station Cap Kaki Tiga Anak di KidZania Jakarta ini telah diresmikan bulan Juni tahun yang lalu,
tetapi hadir kembali dalam rangka re-launching kemasan Cap Kaki Tiga Anak dengan
kemasan yang baru yang lebih menarik dan lucu serta lebih sesuai dengan tema
anak-anak.
Setelah melewati ticket corner, saya,
Rahma dan rombongan blogger beserta anak-anaknya memasuki arena KidZania yang
begitu melewati gerbangnya kami semua yang sebelumnya berada di dalam mall
biasa tiba-tiba merasa memasuki dunia lain, sebuah kota yang indah, yang megah
dengan gedung-gedung pemerintahan, pertokoan dan perusahaan yang dicahayai
lampu-lampu dan tembok dengan model klasik serta batu-batu jalanan yang artistik
bak berada di kota-kota kuno di Eropa.
Jika
pandangan diarahkan ke atas, kita akan meliihat pemandangan langit
malam yang begitu permai dengan awan-awan yang nampak berarak-arak. Ada
sebuah
pohon artivisial yang besar dan tinggi seolah-olah menyentuh langit
berdiri
tegak di tengah-tengah taman kota memayungi taman yang asri. Di taman
yang luas dan asri penuh dengan pohon dan tanaman itu diletakkan
beberapa garden table tempat
orang-orang bisa duduk-duduk berkumpul dan berbincang menikmati suasana praja di malam
hari.
Ahh, kesan pertama sudah menyenangkan begini, dan ini membuat anak-anak
semangat dan tak sabar menanti acara mereka sendiri nanti di wahana-wahana
profesi.
Sebelum memulai acara inti, kami rombongan bloggers dan jurnalis dipersilakan oleh penyelenggara untuk menikmati sarapan pagi terlebih dahulu di sebuah cafe yang merupakan bagian dari kota KidZania.
Sebelum memulai acara inti, kami rombongan bloggers dan jurnalis dipersilakan oleh penyelenggara untuk menikmati sarapan pagi terlebih dahulu di sebuah cafe yang merupakan bagian dari kota KidZania.
Saya sendiri memilih black coffee with creamer untuk menambah semangat serta sejumput kecil cake. Untuk Rahma, saya memilihkan penganan serupa hot baked cheese
dan sebotol air putih. Mungkin karena udara pagi yang masih dingin
serta pengaruh air conditioner di dalam ruangan membuat Rahma lapar
kembali dan lahap memakan hidangan, padahal sebelumnya sudah sarapan
juga lho hehe.
Selama
mengudap sarapan saya mencoba mengingat-ingat lagi rundown acara
re-launching
yang sempat saya tanyakan kepada penyelenggara di luar area KidZania.
Ada beberapa sessi yang akan digelar dalam event re-launching kemasan
baru Cap Kaki Tiga
Anak ini, di antaranya adalah :
- Opening Speak
- Pertunjukkan teatrikal Kino dan Bajak Laut
- Sambutan dari perwakilan Cap Kaki Tiga Anak dan Presdir KidZania
- Perkenalan kemasan dan logo baru Cap Kaki Tiga Anak.
- Penanda-tanganan Surat Kerjasama antara Cap Kaki Tiga Anak dari PT. Kino Indonesia Tbk dengan KidZania Jakarta.
- Lomba mewarnai kaleng untuk anak-anak.
- Peluncuran kemasan dan logo baru Cap Kaki Tiga Anak di Police Station KidZania
- Pemaparan pakar psikologi anak tentang pentingnya peran orang tua dalam mengasah kreativitas anak.
- Pengenalan wahana dan profesi baru di Police Station Cap Kaki Tiga Anak kepada anak-anak.
- Eksplorasi theme park KidZania Jakarta
Selesai
kami sarapan, saya dan Rahma berpisah setelah sebelumnya saya
memberikan beberapa pesan kepada Rahma, karena saya akan mengikuti acara
re-launching di gedung Metropolitan sementara Rahma sudah bisa
eksplorasi taman bertema di seluruh area KidZania.
Re-Launching Kemasan Cap Kaki Tiga Anak
Acara penanda tanganan surat kerjasama Cap Kaki Tiga Anak dan KidZania melibatkan seluruh undangan yang terdiri dari jurnalis dari berbagai media dan para bloggers di dalam gedung Metropolitan Theater KidZania.
Saya memasuki gedung itu yang interiornya
menyerupai balai opera dengan nuansa warna yang klasik antara cream pada
dinding dan plafonnya, warna coklat kayu pada parket panggungnya serta merah
menyala pada tirai-tirai pentasnya, ditambah dengan hiasan lampu nan berkilauan
di sana-sini menambah indah suasana di dalam ruangan.
Senang rasanya, saya beberapa kali berhasil mengambil gambar dengan mempergunakan background di beberapa sudut ruangan ini.
Senang rasanya, saya beberapa kali berhasil mengambil gambar dengan mempergunakan background di beberapa sudut ruangan ini.
Setelah semua hadirin berkumpul, acara pertama dimulai dengan menampilkan
sebuah pertunjukan teatrikal yang menarik tentang dua pengelana yang terdampar
pada petualangan seru bertemu dengan tiga bajak laut dan penghuni Never Land.
Ada beberapa adegan lucu di dalamnya yang berhasil membuat penonton termasuk saya tertawa, ada juga adegan dimana setiap orang yang dua pengelana temui itu merasakan gejala panas dalam, maka keduanya akan menawarkan minuman penawarnya, yaitu Larutan Cap Kaki Tiga Anak.
Ada beberapa adegan lucu di dalamnya yang berhasil membuat penonton termasuk saya tertawa, ada juga adegan dimana setiap orang yang dua pengelana temui itu merasakan gejala panas dalam, maka keduanya akan menawarkan minuman penawarnya, yaitu Larutan Cap Kaki Tiga Anak.
![]() |
Hadirin diajak bajak laut berdiri dan tertawa melihat kelucuan mereka |
Setelah pertunjukkan teatrikal berakhir, acara dilanjutkan dengan
sambutan oleh Ibu Merliana selaku General Manager Marketing PT. Kino Indonesia,
Tbk dan Bapak Kerry Riza selaku President Direktur KidZania Jakarta lalu
dilanjutkan dengan peresmian kemasan baru Larutan Cap Kaki Tiga Anak.
Ibu Merliana selaku General Manager
Marketing PT. Kino Indonesia, Tbk menyatakan dalam sambutannya sebagai berikut :
“Kegiatan ini merupakan perwujudan dari PT.
Kino Indonesia, Tbk yang peduli terhadap tumbuh kembang anak dewasa
ini dimana perkembangan teknologi yang semakin membuat gaya pertumbuhan anak
semakin akrab dengan gadget dan sedikit melupakan sosialisasi dengan lingkungan
sekitarnya. Melalui campaign Masa Kecil Cuma Sekali, Cap Kaki Tiga Anak ingin
mengajak para bunda dan anak untuk mengikuti aktifitas-aktifitas baru untuk
menciptakan pengalaman baru yang dapat memberikan warna pada masa pertumbuhan
si buah hati karena #masakecilanakcumasekali.
Ibu Lani berjanji bahwa Cap Kaki Tiga Anak akan selalu berkomitmen untuk
memberikan produk yang berkualitas dan mendukung hal-hal yang positif bagi anak
Indonesia.
Sementara itu, Bapak Kerry Riza selaku Presiden Direktur KidZania
Jakarta dalam sambutannyapun menyatakan bahwa :
“Wahana
baru KidZania yaitu Establishment Police Station Cap Kaki Tiga Anak tak hanya akan melatih fisik dan membuat bugar
saat menangkap penjahat saja namun
juga berperan mengembangkan logika berpikir anak dimana mereka mesti
mengumpulkan clue, menganalisa dan menyimpulkan lokasi penjahat untuk kemudian
menangkapnya. Selain itu berperan sebagai polisi berarti memerangi kejahatan
yang mana dapat membentuk karakter anak sebagai pribadi yang baik dan peduli
terhadap sekitarnya“.
Prosesi acara diakhiri kemudian dengan penyerahan City Key dari Bapak
Kerry Riza kepada Ibu Meliana dan penandatanganan Surat Perjanjian Kerjasama
antara PT. Kino Indonesia yang diwakili oleh ibu Meliana dan KidZania Jakarta
oleh Bapak Kerry Riza yang disaksikan oleh Legal Director Kidzania of Jakarta;
Bapak Herdiyan.
![]() |
Sambutan oleh Bapak Kerry Riza, Presiden Direktur KidZania Jakarta dan Ibu Meliana selaku General Manager Marketing PT. Kino Indonesia Tbk. |
![]() |
Penanda tanganan surat kerjasama dan penyerahan city key oleh presdir KidZania kepada pihak capk Kaki Tiga Anak serta peresmian kemasan dan logo Cap Kaki Tiga Anak. |
![]() |
Bersama bu Marliana, General Manager Marketing PT Kino Indonesia Tbk dan Pak Kerry Riza, Presiden Direktur KidZania Jakarta |
![]() |
Bersama teman-teman bloggers |
Moment kesepakatan bersama ini masih berlanjut pada area “outdoor”
KidZania tepatnya di “halaman” Police Station Cap Kaki Tiga Anak dengan rangkaian
acara Hand Scanning re-opening Larutan Cap Kaki Tiga Anak Police Station of
KidZania Jakarta. Begitu scanning dilakukan terbukalah tirai berwarna biru yang
menutupi grand board police station itu dan tepuk tangan para hadirinpun
menyambutnya.
Seusai pembukaan tirai yang menandakan peresmiannya, Ibu Efnie seorang pakar
psikologi anak yang menjadi nara
sumber pada kesempatan re-launching ini
berkesempatan menguraikan tentang bagaimana pentingnya peran orang tua dalam tumbuh
kembang anak termasuk dalam hal menumbuhkan kreativitas mereka.
“Masa
kecil merupakan masa yang indah bagi anak-anak karena pada masa inilah ikatan
kasih sayang antara orang tua dan anak dibentuk yang menjadi dasar emotional attachment orang tua dan anak
pada usia dewasa kelak.
Pertumbuhan anak-anak harus digarisbawahi menjadi hal yang sangat penting untuk
diperhatikan. Salah satunya ialah dengan
melatih anak untuk berfikir dan melakukan hal-hal yang kreatif sehingga anak
sejak kecil akan terbiasa melihat sesuatu dari sudut pandang yang berbeda, hal
tersebut yang menjadi dasar dalam proses berpikir ketika mereka dewasa.
Selain itu, melakukan hal yang sama secara
berulang dalam rutinitas keseharian akan menimbulkan kejenuhan tersendiri bagi
anak, oleh karenanya anak membutuhkan variasi dalam melakukan hal apapun.
Disinilah peran Ibu menjadi sangat penting dalam menciptakan pengalaman baru
bagi sang anak khususnya pengalaman yang dapat mengasah kreatifitas anak,
karena hal ini dapat mengoptimalkan kecerdasan, membuat anak lebih bahagia dan
percaya diri serta menciptakan ikatan yang kuat antara orang tua dan anak
melalui proses orang tua mendampingi anak saat berkegiatan kreatif.”
![]() |
Lomba mewarnai kaleng untuk anak-anak dan para juaranya. Horeeee .... |
![]() |
Police Station cap Kaki Tiga Anak Keren ya |
![]() |
Relaunching Police Station Cap Kaki Tiga Anak dan Uraian pakar psikologi anak tentang pentingnya menstimulasi kreativitas anak. |
![]() |
Halloo kalo kamu sakit panas dalam, minum aku yaa ... |
Menjadi Polisi di Police Station Cap Kaki 3 Anak KidZania
Usai
acara re-launching Cap Kaki 3 Anak, Rahma dan teman-teman cilik lainnya
berkelompok “melamar” pekerjaan ingin menjadi polisi di Police Station
KidZania.
Dengan bimbingan Komandan Polisi yang baik Rahma dan teman-teman berbaris, melakukan absensi dan mendapat briefing tentang bagaimana caranya menjadi polisi yang baik di kota KidZania dan bagaimana caranya menangkap pencuri yang mengganggu keamanan kota.
Dengan bimbingan Komandan Polisi yang baik Rahma dan teman-teman berbaris, melakukan absensi dan mendapat briefing tentang bagaimana caranya menjadi polisi yang baik di kota KidZania dan bagaimana caranya menangkap pencuri yang mengganggu keamanan kota.
Gemas
rasanya memandang wajah-wajah lucu nan serius anak-anak menyimak arahan Komandan
Polisi mereka. Apalagi saat Pak Komandan
memperkenalkan penjahatnya, anak-anak dibuat tertawa-tawa melihat tingkahnya.
Nah, setelah
briefing selesai anak-anak dipersilakan mengenakan baju seragam polisi Cap Kaki
3 Anak KidZania. Rahma sendiri sudah bisa memakai baju seragam dan topi polisinya
sendiri. Aih kerennya anak-anak kalau jadi polisi Indonesia ya.
Daan yang
seru lagi adalah waktu polisi-polisi kecil ini ditugasi menangkap sang pencuri.
Polisi ciliknya dibagi dua kelompok ada yang bertugas mengejar pencuri dan ada
yang ditugasi mengawasi monitor pelacak, kebetulan Rahma ditugaskan untuk
mengawasi monitor pelacak, dan dengan antusias Rahma mengawasi kemana arah si
pencuri lari serta menginformasikannya kepada petugas lapangan yang sedang
mengejar.
Berkat
kekompakan semua petugas baik yang di lapangan maupun pengawas monitor akhirnya
sang pencuri bisa tertangkap. Yeaayyy seruuu …. !
![]() |
Rahma The Policegirl |
Menjelajah Profesi
Usai menjadi polisi, Rahma bersemangat untuk mencoba profesi-profesi lain, seperti menjadi pilot, dokter anak, pemadam kebakaran, pemanjat gedung, bekerja di pabrik minuman dan jadi karyawan di pabrik donat.
Oya, sebelum menjelajah ke wahana-wahana profesi Rahma menukar cek dulu ke bank BRI KidZania sebagai modal awal dan mendapat beberapa lembar mata uang yang dengan satuan Kidzos yang hanya berlaku di area KidZania.
![]() |
Rahma menukar cek ke bank BRI dengan mata uang Kidzos. Waah banyak juga ya, ditabung ya neng terus kerja yang giat supaya nambah lagi uangnya. |
![]() |
Rahma jadi karyawan di pabrik donat |
Dengan
antusias dia mencoba semua profesi-profesi itu bersama seorang teman mungilnya
yang lucu yang baru dikenalnya di KidZania yang namanya Glowy. Cantik ya
namanya. Tentu saja secantik anaknya. Glowy ini anak dari blogger yang saya
baru kenal di event re-launching juga yaitu mbak Lily Kanaya.
Rahma dan
Glowy, berdua mereka antri dan saling support saat menjadi pemanjat gedung.
Uuhh serunya ternyata ya menjadi pemanjat gedung itu. Jujur saya speechless
melihat Rahma dengan lincah tanpa rasa takut
memanjat gedung setinggi itu dan berhasil membunyikan loncengnya serta
turun kembali dengan lancarnya.
![]() |
Go Rahma gooo .... |
Selesai
memanjat gedung, Rahma dan Glowy lalu antri lagi berdua di wahana profesi
pemadam kebakaran. Sayang, di antara
semua profesi itu hanya menjadi profesi pemadam kebakaran yang tidak bisa terwujud
karena jumlah antrian yang panjang sementara Rahma dan Glowy sudah merasa capek
berdiri mengantri. Akhirnya mereka memutuskan untuk menuju wahana profesi lain.
Meski Rahma tak bisa merasakan seluruh profesi tapi dia senang sudah berkesempatan menjadi pilot pesawat Garuda Indonesia,
menjadi polisi, menjadi karyawan pabrik donat, karyawan pabrik minuman yoghurt,
pemanjat gedung (bahkan sampai dua kali) serta jadi dokter anak. Sampai tak
terasa waktu sudah menunjukkan jam 14.00 wib.
“Neng, pulang yuk. Aby udah jemput tuh" ujarku.
“Yaa …
aku masih mau main Miii” Rahma menggelayut manja.
“Iya,
lain kali kita ke sini lagi ya, kan kita udah dari pagi main di sini” bujukku
sambil menyodorkan lagi minuman Cap Kaki Tiga, berharap kondisi badannya tetap
fit meski sudah berjam-jam menyusuri theme park dengan ragam suasana itu.
Dan
akhirnya,
meski dengan berat hati Rahma mau juga diajak pulang. Semoga dalam
waktu yang tidak lama Rahma bisa balik ke KidZania lagi yaa.
Terima kasih Larutan Cap Kaki Tiga Anak dan KidZania Jakarta, terima kasih juga untuk komunitas Emak Blogger yang sudah berkenan mengundang kami semua. Semoga bertambah sukses dan selalu bisa hadir untuk menjadi tempat bermain dan belajar anak-anak Indonesia ya.
Terima kasih Larutan Cap Kaki Tiga Anak dan KidZania Jakarta, terima kasih juga untuk komunitas Emak Blogger yang sudah berkenan mengundang kami semua. Semoga bertambah sukses dan selalu bisa hadir untuk menjadi tempat bermain dan belajar anak-anak Indonesia ya.
seru banget jalan2 ke kidzania-nya ya mba, belum lama aku juga ngajak si bungsu ke sana :)
ReplyDeleteserunyaaa di kidzania ya mbak, ngenalin anak cap kaki tiga soalnya suka ragu kalau anak minta cap kaki tiga yang lama itu, sekarang udah ada khusus anak
ReplyDeleteadikku suka banget tuh sama yang rasa jeruk ada gambar Mickey pula .
ReplyDeleteanggiputri.com
Keren bgt tempatnya ya.. serasa istana buat anak2.. dan yg punya ganteng bgt hahaha
ReplyDeletehai mak Winny, tulisannya lengkap dan sangat inspiratif.
ReplyDeleteSukses buat semuanya ya
Wah asiknya Rahma bisa jadi polisi...
ReplyDeleteKak Rahma cantik, senang ya diajak ibu ke KidZania. Anak anak suka sewaktu acara parodinya, keren kata Faiz
ReplyDeleteSerunya acara kemaren, sayang kemaren pulang duluan jadi nggak bisa ikut lomba mewarnai hihi
ReplyDeleteHaiii...Rahma salam kenal, ternyata aktivitas Rahma ngalahin maminya ya. Untung ada cap kaki tiga anak...
ReplyDeleteAnakku suka bgt larutan cap kaki 3 anak,,kemana2 pasti minta beli itu😊
ReplyDeleteWaaah...Rahma banyak bener mainnya, tapi tetep seneng yaa...
ReplyDeleteTulisannya lengkaaaaap buanget,maak
ReplyDeleteWah kak rahma pasti senang banget ya ma bisa jadi polisi cilik. Ini mah kalau besar bisa jadi polisi cantik...:-)
ReplyDeleteHuaaaa ada foto aku mbak di tulisannya yang keren ini. Susunan acaranya dapat banget. Tidak hanya anak2 yang antusias kitapun juga pasti tidak akan melewatkan setiap moment keseruan acara launching larutan cap kaki tiga anaknya hehe. Semangat Rahma membaca bukunya, nama kita sama wkwkwkkwkwk
ReplyDeleteWiiih, seneng banget lihat Rahma yg udah berani main dibanyak establishment. Uangnya banyak ya Kaaak, kemarin Alfath gak dapat uang karena usianya masih cilik, hihi.
ReplyDeleteWah Rahma sempat main di police station ya. Falda belum sepat euyy
ReplyDeleteLarutan cap kaki tiga anak ini memang mampu menjaga kebugarab dan keceriaan anak ya mba. Dimas kalau panas dalam langsung minum ini.
ReplyDeleteRahma jadi punya teman baru di kidzania ya teh.. 😊
ReplyDeleteMain di kidzania ga terasa waktu cpt bgt berlalu, bikin anakku dah pny rencana lagi pengen main kesana, apalagi kmrin dpt minuman penyegar cap kaki tiga anak, tambah seger deh.. 😄
ReplyDeletewihhhh ada foto Babam, setelah main seseruan tetep bugar donk, minum nya Capk kaki 3 anak.. Babam juga suka banget
ReplyDeleteSeruuuu.. hiks, acara ini pengen banget ikut tapi jauh, ya. Mudah-mudahan di Bandung ada lagi event cap kaki tiga ini, ya walaupun ga seperti di Kidzania.. Bandung kan belum punya :D
ReplyDeleteAnak-anak suka banget ma polisi-polisian. harus datang nih. Oh, ganti logo ya cap kaki tiga junior. stroberi dan jeruk paling suka....
ReplyDelete