Philips menjalin ikatan ibu dan anak di hari ibu - Mendekati hari ibu yang di Indonesia selalu diperingati di
setiap tanggal 22 Desember setiap tahunnya, saya beruntung menjadi salah satu
blogger yang mendapat undangan dari Philips Indonesia yang menyelenggarakan
event “Philips Mother’s Day Cooking Class” pada tanggal 13 Desember 2015
kemarin.
Acara ini membuat saya excited karena selain menghadirkan
sekitar 70 ibu yang terbagi dalam beberapa kelompok dan 30 anak yang pastinya
akan sangat seru dan hangat, juga dipandu oleh cheff muda dan berbakat yaitu
Cheff Yuda Bustara serta menampilkan Cheff favorit saya sejak lama yaitu Pak
Bondan Winarno.
Bersama dua teman dari Bogor mbak Een Endah dan Afifah
Mazaya) saya datang ke lokasi acara di Hotel Pullman Jl. Moh. Thamrin Jakarta.pada waktunya da
menemukan beberapa teman blogger serta dari
media lainnya. Sambil menunggu kehadiran nara sumber kami sempatkan
untuk berfoto lebih dahulu di booth Philips yang manis yang telah disiapkan.
![]() |
![]() |
Bersama Pak Bondan Winarno sebelum acara dimulai |
![]() |
Bersama sahabat bloggerku mbak Tanti Amelia di Philips Event |
Philips dan Ibu
Tak terlalu lama menunggu kami segera memasuki ruangan acara
yang bersuasana cozy dengan latar depan sebuah panggung yang besar dan layar
yang lebar beserta tiga stand chair untuk para nara sumber yang tak lama
kemudian diisi oleh Pak Bondan, Cheff Yuda dan Ibu Maria Simanjuntak sebagai
Philips Marketing Manager.
Di awal acara, ibu Maria menguraikan bahwa Philips concern
pada upaya para Ibu khususnya di Indonesia dalam mengolah dan menyajikan
makanan untuk keluarganya. Sebagai gatekeeper dalam keluarga, para ibu sangat
berperanan penting dalam menyediakan makanan yang sehat untuk dikonsumsi
keluarga. Untuk itu Philips sangat concern dan mensupport para ibu dengan fokus
dalam berinovasi mulai dari sistem hingga kesehatan personal keluarga dengan
menciptakan peralatan memasak yang berkualitas.
Mulai dari Hand Blender, Air Fryer, Table Grill, Juicer sampai
Rice Cooker peralatan dapur Philips telah dilengkapi dengan teknologi mutakhir yang
selain semakin memudahkan dan mempercepat para ibu dalam mengolah masakan juga
aman digunakan jika anak-anak turut terlibat dalam proses memasak di dapur.
Sebagai Cheff berpengalaman di dalam negeri dan juga di
berbagai mancanegara, Pak Bondan Winarno
juga menyampaikan tentang kebersamaan ibu dan anak yang ternyata bisa dimulai
dari dapur. Ajak anak-anak ke dapur, daripada lebih banyak main gadget atau
menonton TV, anak-anak lebih baik merasakan pengalaman bersama ibunya memasak
di dapur. Selain membantunya menambah ilmu
memasak di mana akan dibutuhkannya saat ia beranjak besar, anak juga biasanya
cenderung akan lebih bersemangat makan karena merasa bangga telah membantu ibunya
menyiapkan makanan untuk keluarga.
Dengan memasak bersama, ibu dapat membangun “bonding” yang
kuat pada anak. Jangan ajarkan anak tahayul tentang makanan, misalnya seperti
kata-kata :’Jangan makan daging kelapa nanti cacingan, jangan makan nanas nanti
sakit perut, dan sebagainya. Semua makanan itu baik, asal dicuci bersih dan
diolah dengan benar sebelum dikonsumsi. Berikan juga addult supervision,
ajarkan pada anak bagaimana menggunakan alat masak dengan benar demi keamanan.
Demikian disampaikan oleh Pak Bondan Winarno.
Lain dengan Cheff Yuda Bustara dengan gaya khasnya
mengatakan :”Saya dikenal sebagai cheff urban, jadi kalau ada teknologi untuk
masak, ngapain pakai ulekan” ujarnya yang diiringi tawa para hadirin. Tak lama
kemudian cheff muda ini mulai memperagakan cara membuat hidangan yang disukai
anak-anak secara mudah dan cepat dengan menggunakan alat memasak dari Philips.
Dimulai dengan membuat nasi kuning, cheff Yuda mengatakan
bahwa nasi kuning yang dibuatnya akan dimasak dengan menggunakan rice cooker
Philips. Yang menjadi kelebihan rice cooker dari Philips ini salah satunya
adalah terdapat alat ukur unutk takaran air yang pas dengan kebutuhan memasak
nasi. Selain itu, rice cooker Philiips uga mempunyai tempat menanak nasi yang
bisa dipegang dengan aman oleh tangan telanjang tanpa lap dalam keadaan nasi
baru matang.Kelebihan lainnya adalah nasi yang matangg bisa bertahan selama 48
am dalam suhu warm.
Tentang memasak nasi kuning ini, Pak Bondan juga memberikan
tipsnya, bahwa sebelum menanak nasi kita sebaiknya mengenal jenis beras dan karakteristiknya
terlebih dahulu untuk menghasilkan nasi kuning yang pas tekstur dan lezat
rasanya.
Pada kesempatan berikutnya Cheff Yuda memperagakan cara
membuat Rice Puding dimana pertama-tama beliau memperagakannya dengan terlebih
dahulu mencampurkan beras dan susu cair UHT rasa plain dengan perbandingan
ukurannya 1 : 3 (1 gelas ukur beras, dan 3 gelas ukur susu) plus garam
secukupnya lalu dimasak selama 20 menit. Sementara menunggu puding nasinya
matang, cheff membuat topingnya dengan bahan buah mangga yang dihancurkan kasar
dengan menggunakan chopper dari Philips.
Hidangan ke tiga, cheff Yuda membuat Chicken Teriyaki Rice Bowl.
Dengan bahan utama ayam dan bumbu teriyaki yang bisa kita buat sendiri dengan
soy sauce, bawang bombay, gula (dan sakr jika menginginkannya). Pak Bondan
memberikan saran agar chicken teriyaki enak sebaiknya ayamnya direndam dulu
dengan kecap asin, sedang bumbu teriyakinya cukup belakangan saja.
Selama acara memasak oleh Cheff Yuda berlangsung, beberapa
peserta cooking class bergantian mengajukan pertanyaan kepada nara sumber,
salah satunya adalah tentang apa bedanya memasak dengan menggunakan alat modern
dan alat tradisional yang manual. Pak Bondan menjawab dengan lugas sebenarnya
tidak ada perbedaan yang mencolok dari keduanya melainkan dalam hal lama waktu memasak
dan aromanya.
Setelah selesai memasak Chicken Teriyaki, Cheff Yuda juga
memperagakan cara memasakk Rice Burger dengan menggunakan Table Grill. Dengan
keistimewaan lempeng grill yang terbuat dari bahan khusus membuat masakan
terjaga kadar airnya sehingga masih terasa juicy.
Sungguh event cooking class yang berkesan. Philips
membagikan banyak sekali hadiah untuk peserta di akhir acara, bertaburan hadiah
doorprize untuk peserta cooking class, bloggers dan media disebarkan dan yang
beruntung membawa pulang hadiahnya masing-masing.
Terima kasih Philips.
Terima kasih Philips.






Aassiiikkk ada fotoku disini hahaha... bnr ya mak.. acara philps ni seru bgt.. wangi masakannya yg bikin ga bs nahan lapar hahahha..
ReplyDeleteIya seru banget mbak Ristin dan senang aku bisa berkenalan dengan mbak :-)
DeleteUntung Hotel Pullman mudah dituju ya, kalo nggak, pusing kepala barbiee
ReplyDeletePhilips emg sahabat ibu..produknya awet, ibu saya punya mixernya
ReplyDeleteYaampooon aku ge er tingkat dewi dipakai fotonya... peluk teh Winny!
ReplyDeletewaahh kereen tuh acaranya mak..
ReplyDeleteyang tersisa produk philips dirumah ya mixer :D
Kelihatannya seru ya Mbak?, banyak hadiahnya juga.. Acara yang cocok buat ibu-ibu dan calon ibu, soalnya ada masak-masaknya hehe..
ReplyDeleteDulu waktukecil, nyokap punya blender philips
ReplyDeleteDan akhir nya sampai gede, kalo denger nama philips maka yg ada di otak gw cuman blender hahaha. Tapi ternyata philips juga punya rice cooker
Merk yang sudah terkenal bandel alias awet nih. Value for money kalau beli Philips :) ibu saya punya blender yang dulu pernah saya pakai untuk ngeblender bahan penelitian, pas saya sudah punya anak saya pakai untuk membuat MPASI dan sekarang masih awet buat bikin bumbu inti & lainnya he he.
ReplyDeletephilips kalo menurut ane salah satu brand dengan produk yg tahan banting
ReplyDeleteAsyiknya ketemu ama Pak Bondan... Kapan ya aku bisa ikutan acara2 keren spt itu Mbak?
ReplyDelete